Rekonsiliasi
Menteri Luar Negeri Sri Lanka saat ini tengah berada di Amerika Serikat dan telah bertemu Menlu Hillary Clinton sebagai upaya menghapus adanya tuduhan kejahatan perang yang dilakukan pasukan Sri Lanka dalam perang saudara yang berakhir 2009.Wartawan BBC di Kolombo, Charles Haviland melaporkan saat bebas nanti Fonseka akan menghadapi masalah baru yaitu tuduhan melakukan pelanggaran HAM seperti yang dilakukan para politisi Sri Lanka lainnya.
Pada Jumat (18/5) seorang pimpinan serikat mahasiswa di kota Jaffna yang berpenduduk mayoritas suku Tamil dipukuli menggunakan besi hanya karena menghadiri sebuah peringatan mengenang ribuan warga sipil yang tewas di bulan-bulan terakhir perang saudara.
Pemimpin partai terbesar Tamil, R Sampanthan mengatakan peringatan kemenangan perang saudara harus disudahi secepatnya.
"Macan Tamil sudah dikalahkan dan semua orang tahu itu. Dan memperingati kemenangan militer setiap tahun tidak akan membantu proses rekonsiliasi," kata Sampanthan.
Perang saudara Sri Lanka pecah pada dekade 1980-an, saat suku Tamil menghendaki pemerintahan terpisah dari Sri Lanka yang didominasi suku Sinhala.
Sebagian besar pertempuran terjadi di kawasan utara yang didominasi Macan Tamil (LTTE). Meski demikian serangkaian aksi bom bunuh diri juga terjadi di Kolomba pada 1990-an.
Perang saudara ini menewaskan lebih dari 70.000 orang dalam beberapa dekade terakhir. Kedua belah pihak patut diduga melakukan kejahatan perang terhadap warga sipil.
0 comments:
Post a Comment